Pandemi covid-19 berdampak kepada kehidupan sehari-hari termasuk dalam pembelajaran sekolah, Kurikulum darurat yang keluarkan pada tanggal 18 Mei 2020 merupakan kurikulum tingkat satuan pendidikan yang disusun dan dilaksanakan oleh satuan pendidikan pada masa darurat dengan memperhatikan rambu-rambu ketentuan yang berlaku. Dalam penerapannya terdapat temuan-temuan yang menarik seperti kebingungan guru di awal pembelajaran untuk menentukan aplikasi e-learning yang digunakan, dan berbagai kendala dalam pembelajaran dan penilaian. Bagaimana penerapan kurikulum darurat masa pandemi covid-19 pada pembelajaran tematik kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah Negeri 14 Banjar, dan apa kendala-kendala yang dihadapi Guru Tematik kelas 1 pada penerapan kurikulum darurat di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 14 Banjar. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu penyusun berusaha untuk menjelaskan keadaan yang telah ada dengan tujuan menemukan fakta. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah wawancara, observasi dan dokumentasi, sedangkan dianalisis dengan menggunakan metode berpikir induktif.Penerapan kurikulum darurat masa pandemi Covid-19 pada Pembelajaran Tematik kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah Negeri 14 Banjar sudah berjalan dengan baik, hal ini terlihat dengan guru sudah menaati prinsip kurikulum darurat, guru mengembangkan materi ajar, guru menggunakan sumber belajar, guru memanfaatkan media, dan pengelolaan kelas daring yang baik dalam menggunakan Whatsapp serta komunikasi dengan orang tua baik. Kendala-kendala yang dihadapi guru tematik kelas 1 pada penerapan kurikulum darurat di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 14 Banjar ialah dalam memilih dan menerapkan metode dan model pembelajaran, tidak bisa komunikasi secara langsung dengan siswa, dan dalam administrasi ialah absen namun permasalahan tersebut dapat diatasi guru.
Copyrights © 2023