Kehamilan membawa perubahan yang signifikan pada tubuh perempuan, perubahan ini terjadi pada fisik dan psikis yang berdampak pada kesehatan ibu dan bayi. Oleh karena itu kehamilan merupakan momen penting bagi perempuan yang menentukan kehidupan berikutnya. Perubahan yang dialami oleh perempuan hamil seringkali menyebabkan ketidaknyamanan, meskipun pada umumnya mengarah pada hal fisiologis, namun demikian bila tidak teratasi dengan baik dapat menjadi masalah serius yang mengarah pada kondisi patologis. Perubahan fisik dan psikis pada ibu hamil tersebut menimbulkan ketidaknyamanan ringan, sedang atau berat yang seringkali menyebabkan kecemasan bahkan stress selama hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko dan dampak dari depresi antenatal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi naratif review dari berbagai jurnal tentang depresi antenatal yang dipublikasi dalam 10 tahun terakhir. Beberapa hasil penelitian menyatakan bahwa faktor risiko yang dapat menyebabkan depresi antenatal adalah dukungan sosial, perempuan dengan riwayat kekerasan seksual, penyalahgunaan zat / narkoba, gangguan mental sebelumnya, merokok, usia ibu yang terlalu muda, kehamilan yang tidak direncanakan dan status pendapatan. Depresi antenatal dilaporkan mempunyai dampak serius pada janin yaitu persalinan preterm, persalinan yang berlangsung lama serta gangguan perkembangan kognitif , perilaku dan emosional anak.
Copyrights © 2022