Selama Pandemi COVID-19 berlangsung program PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) telah diputuskan oleh pemerintah. Hasil, kompetensi peserta didik mengalami penurunan sehingga menyebabkan kondisi kehilangan pembelajaran . Hasil analisis kebutuhan menunjukkan bahwa materi struktur fungsi tumbuhan dipandang sulit untuk diimplementasikan selama pandemi karena terbatasnya kegiatan tatap muka terutama penggunaan laboratorium menjadikan siswa hanya dapat mengamati morfologi, fisiologi, dan anatomi tumbuhan hanya melalui gambar dan video. Sastra juga menunjukkan bahwa ketertinggalan siswa dalam belajar bisa dikejar dengan bantuan teknologi. Oleh karena itu, pengembangan aplikasi media pembelajaran berbasis Augmented Realityperlu diterapkan untuk memudahkan guru dalam membantu mengejar ketertinggalan materi akibatkehilangan belajar . Penelitian ini menggunakan model Multimedia Development Life Cycle (MDLC) yang berisi 6 tahapan dalam pengembangannya yaitu: Concept , Design , Collecting Content Material , Assembly , Testing , dan Distribution . Hasil dari penelitian ini berupa pemanfaatan teknologi Augmented Reality dalam penerapan aplikasi pembelajaran “Plant Escape” pada materi struktur fungsi tumbuhan yang berperan sebagai media pembelajaran dalam mengatasi permasalahan learning loss .
Copyrights © 2022