e-CliniC
Vol. 11 No. 2 (2023): e-CliniC

Gambaran Pola dan Derajat Luka pada Kasus Kekerasan dengan Permintaan Visum et Repertum di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Tahun 2020-2021

Herva P. D. Karwur (Universitas Sam Ratulangi)
Erwin G. Kristanto (Universitas Sam Ratulangi)
Djemi Tomuka (Universitas Sam Ratulangi)



Article Info

Publish Date
28 Feb 2023

Abstract

Abstract: Visum et Repertum is a written statement from a doctor at the official request of an authorized law enforcement officer with the aim of conducting a forensic medical examination to determine the cause and severity of wound. This study aimed to obtain the profile of pattern and severity of wounds in cases of violence with VeR request at Prof. Dr. R. D. Kandou Manado in 2020-2021. This was a descriptive and retrospective study using medical record data. The results found 70 cases of violence with VeR request in 2020-2021. The year 2020 showed the highest number of cases of violence with visum et repertum, namely 43 VeRs (61.8%) while in 2021 there was 27 VeRs (38.6%). The majority of cases were dominated by males with 64 cases (91.4%) versus 6 (8.6%) cases in females. Age group was dominated by teenagers of 12-16 years old and early adults of 17-25 years old. The pattern of wounds was mostly sharp force injury in 43 cases followed by blunt force injury in 17 cases. The severity of wounds was dominated by moderate category as many as 51 cases stated at the VeRs. In conclusion, the description of the pattern and severity of wounds in cases of violence with request for VeR at Prof Dr. R. D. Kandou Hospital in 2020-2021 revealed that most victims were male with sharp force injury of moderate severity.      Keywords: Visum et Repertum; pattern of wound; severity of wound   Abstrak: Visum et Repertum (VeR) adalah keterangan tertulis dari seorang dokter atas permintaan resmi dari penegak hukum dengan tujuan untuk mencari penyebab dan derajat keparahan luka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola dan derajat luka pada kasus kekerasan dengan permintaan VeR di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado tahun 2020-2021. Jenis penelitian ialah deskriptif retrospektif dengan menggunakan data rekam medis. Hasil penelitian mendapatkan 70 VeR selama 2020-2021. Pada tahun 2020 didapatkan jumlah kasus kekerasan dengan pembuatan VeR terbanyak yaitu sebanyak 43 VeR (61,8%) sedangkan pada tahun 2021 sebanyak 27 VeR (38,6%). Jenis kelamin terbanyak ditemukan ialah laki-laki dengan jumlah 64 (91,4%) kasus. Usia didominasi oleh usia remaja 12-16 tahun dan dewasa muda 17-25 tahun. Pola luka terbanyak pada kasus kekerasan tajam yaitu 43 kasus dan kekerasan tumpul sebanyak 17 kasus yang didominasi dengan derajat perlukaan sedang sebanyak 51 kasus dalam keterangan VeR. Simpulan penelitian ini ialah gambaran pola dan derajat luka pada kasus kekerasan dengan permintaan Visum et Repertum di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou tahun 2020-2021 mengungkapkan korban terbanyak dialami oleh laki-laki dengan jenis luka kekerasan tajam dan derajat keparahan luka derajat sedang. Kata kunci: Visum et Repertum; pola luka; derajat luka

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

eclinic

Publisher

Subject

Health Professions

Description

Jurnal e-CliniC (eCl) diterbitkan oleh Perhimpunan Ahli Anatomi Indonesia bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal ini diterbitkan 3 (tiga) kali setahun (Maret, Juli, dan November). Sejak tahun 2016 Jurnal e-CliniC diterbitkan 2 (dua) kali setahun (Juni dan ...