Majalah Farmaseutik
Vol 19, No 1 (2023)

Potentially Inappropriate Medication (PIM) pada Pasien Geriatri Rawat Inap di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin

Amanda Wulansari (Program Pascasarjana Farmasi Klinik, Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada)
Chairun Wiedyaningsih (Fakultas farmasi UGM)
Probosuseno Probosuseno (Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
21 Mar 2023

Abstract

Perubahan fisiologi terkait proses penuaan yang secara alami terjadi pada usia lanjut menyebabkan perubahan farmakokinetik dan farmakodinamika obat pada pasien geriatri. Pemilihan obat pada populasi geriatri merupakan proses yang kompleks karena penggunaan obat yang tidak tepat (Potentially Inappropriate Medication) pada populasi ini berasosiasi pada peningkatan risiko morbiditas, bahkan mortalitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi PIM pada pasien geriatri rawat inap di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin berdasarkan Kriteria Beer’s 2019 serta mengetahui hubungan jumlah obat dan lama rawat inap dengan kejadian PIM. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Data diambil secara retrospektif menggunakan 141 rekam medik pasien geriatri rawat inap di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin tahun 2019. Identifikasi kejadian PIM dilakukan dengan cara membandingkan data pengobatan yang diperoleh menggunakan kriteria Beer’s 2019. Analisis data secara univariat dilakukan untuk melihat prevalensi kejadian PIM pada pasien geriatri rawat inap. Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan kejadian PIM ditinjau dari jumlah obat dan lama rawat inap dengan menggunakan uji nonparametrik chi square. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan analisis uji univariat persentase prevalensi kejadian PIM dengan kriteria Beer’s 2019 sebesar 63,1 %. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada hubungan bermakna antara kejadian PIM dengan jumlah obat dan lama rawat inap di Instalasi Rawat Inap RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin dengan nilai p sebesar 0,03 dan 0,00. Penelitian ini diharapkan menjadi sarana bagi praktisi dan referensi dalam penelitian yang lebih lanjut mengenai PIM pada geriatri yang secara tidak langsung juga akan mengoptimalkan terapi.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

majalahfarmaseutik

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology

Description

Majalah Farmaseutic accepts submission concerning in particular fields such as pharmaceutics, pharmaceutical biology, pharmaceutical chemistry, pharmacology, and social ...