Motivasi Dan Hasil Belajar Melalui Strategi Pembelajaran The Power Of Two Di Kelas VIII MTS N 6 Agam Tahun Pelajaran 2021/2022

wahyuni safitri (UIN BUKITTINGGI)
Rusdi Rusdi (UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, Sumatra Barat.)
Tasnim Rahmat (UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, Sumatra Barat.)
Aniswita Aniswita (UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, Sumatra Barat.)

Jurnal Pendidikan dan Konseling
Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan di kelas VIII MTsN 6 Agam yaitu pembelajaran masih terpusat pada guru, kurangnya motivasi siswa selama proses pembelajaran, model pembelajaran yang kurang bervariasi serta hasil belajar siswa masih rendah berada di bawah KKM yaitu yaitu 76. Hal ini dapat dilihat dari nilai ulangan harian pada mata pelajaran matematika siswa kelas VIII MTsN 6 Agam tahun pelajaran 2021/2022. Rumusan masalah pada penelitian ini bagaimana motivasi siswa dalam belajar matematika melalui strategi pembelajaran the power of two dan apakah hasil belajar matematika siswa melalui strategi pembelajaran the power of two lebih baik daripada hasil belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika melalui strategi pembelajaran the power of two dan mengetahui hasil belajar matematika siswa melalui strategi pembelajaran the power of two lebih baik daripada hasil belajar matematika siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional di kelas VIII MTsN 6 Agam Tahun Pelajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini adalah pra eksperimen dengan rancangan penelitian The Static Group Comparison Design. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTsN 6 Agam. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII7 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII8 sebagai kelas kontrol. Berdasarkan data motivasi siswa yang telah dianalisis menggunakan rumus persentase diperoleh rata-rata 70% dengan kriteria tinggi. Data hasil belajar matematika siswa diolah menggunakan uji-t, setelah dianalisis diperoleh thitung = 3,29 dan ttabel = 1,67 , dengan diperoleh thitung > ttabel pada taraf nyata ? = 0,05 berarti H0 ditolak, serta menggunakan software SPSS diperoleh nilai Signifikannya 0,002 yang artinya nilai Sig. < ? dengan ? = 0,05 . Dapat disimpulkan bahwa tolak H0 dan terima H1, artinya hasil belajar matematika siswa melalui strategi pembelajaran the power of two lebih baik daripada pembelajaran konvensional di kelas VIII MTsN 6 Agam tahun pelajaran 2021/2022. Motivasi, Hasil Belajar dan Strategi Pembelajaran The Power of Two