<![CDATA[Energi angin merupakan salah satu sumber energi alternatif terbarukan yang ramah lingkungan. Di Indonesia angin sangat potensial untuk dimanfaatkan, mengingat kebutuhan energi listrik yang meningkat yang berkebalikan dengan ketersediaan bahan bakar fosil yang semakin menipis dan juga efek buruknya terhadap lingkungan. Untuk mengonversi energi angin menjadi energi listrik membutuhkan teknologi yang bernama turbin angin atau kincir angin. PT. Lentera Bumi Nusantara (LBN) yang terletak di desa Ciheras, Cipatujah, Tasikmalaya, Jawa Barat mengembangkan salah satunya tentang energi terbarukan khususnya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) skala mikro. Bilah yang digunakan di LBN ada dua jenis yaitu taper dan taperless. Dalam laporan ini akan mencoba menganalisis performa tipe airfoil yaitu NACA 4418 untuk turbin angin tipe horizontal dengan jenis bilah taperless, skala mikro dengan daya 500 Watt menggunakan software Q-blade di Ciheras, PT. Lentera Bumi Nusantara. Kata kunci:Bilah Teperles, Wind Turbine, Airofoil Naca 4418]]>
Copyrights © 2023
