Pada awalnya, setelah dilahirkan manusia bertumbuh dan berkembang di Rumah. Sebagai sudut dunia pertama ternyata rumah memiliki peranan dalam membentuk kemampuan kognitif, karena pemikiran manusia terbentuk berdasarkan persepsi akan elemen elemen yang hadir di lingkungan. Elemen elemen tersebut dapat memicu sisi imajnatif anak yang seharusnya bisa dieksplorasi lebih lanjut. Oleh karena itu elemen imajinatif seharusnya menjadi focus dalam membangun sebuah arsitektur. Selain rumah, sekolah merupakan tempat kedua yang menghabiskan waktu banyak, sehingga fokus akan mengembangkan kemampuan kognitif juga bisa terjadi disana. Elemen elemen imaginative space bersifat esensial dan implementasinya membutuhkan kriteria desain yang dapat bersifat menstimulasi pemikiran imajinatif otak anak. Selain imaginative space, dalam merancang sekolah juga diperlukan eksplorasi elemen elemen formal dan spasial berdasarkan syarat merancang bangunan sekolah yang optimal. Teori Optimal Learning Space menjadi kriteria yang juga diimplementasikan dalam desain, sehingga rancangan sekolah dasar dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak tanpa mengurangi kebutuhan dasar terbangunnya sekolah.
Copyrights © 2022