Kurikulum Merdeka Belajar merupakan sebuah inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi memberikan kebebasan kepada siswa untuk menentukan jalannya sendiri dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan, sehingga dapat memacu kemandirian dan kreativitas siswa. Kurikulum ini memiliki tiga pilar utama yaitu Kemandirian, Kreativitas, dan Inisiatif, serta mendukung pembelajaran kolaboratif. Terdapat tiga pilihan implementasi kurikulum merdeka, yakni mandiri, berbasis sekolah, dan berbasis regional. Penguatan profil pelajar pancasila bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara dan sebagai pedoman dalam berperilaku sebagai warga negara. Penguatan ini diharapkan dapat membentuk karakter dan sikap positif siswa yang mencintai tanah air dan bangsa, serta menghargai dan menjaga perbedaan dan keragaman budaya yang ada di Indonesia. Meskipun demikian, masih terdapat kendala dalam implementasi penguatan profil pelajar pancasila seperti keterbatasan waktu pembelajaran dan kekurangan tenaga pengajar yang mampu mengajar dengan baik dan memahami konsep Pancasila
Copyrights © 2023