Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah model pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) berpengaruh positif terrhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika dan Self-Efficacy siswa SMP. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 5 Kota Cilegon tahun ajaran 2019/2020 dengan sampel yang digunakan adalah kelas VII I sebagai kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) dan kelas VII F sebagai kelas kontrol yang memperoleh pembelajaran dengan model pembelajaran biasa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimental. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa pencapaian akhir dan peningkatan kemampuan menyelesaikan soal cerita kelas eksperimen tidak lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran biasa lebih berpengaruh positif kepada siswa daripada siswa yang mendapatkan model pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization). Sedangkan hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa skala akhir dan peningkatan Self-Efficacy kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) lebih berpengaruh positif kepada siswa daripada siswa yang mendapatkan model pembelajaran biasa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020