JURNAL ISTEK
Vol 7, No 2 (2013): ISTEK

UJI TOKSISITAS EKSTRAK DAUN BABADOTAN (Ageratum conyzoides Linn) TERHADAP IKAN MAS ( Cyprinus carpio Linn.) SEBAGAI ORGANISME NON-TARGET

Ida Kinasih (Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung)
Ateng Supriyatna (Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung)
Roma Nugraha Rusputa (Jurusan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung)



Article Info

Publish Date
01 Aug 2015

Abstract

Daun babadotan (Ageratum conyzoides Linn) mengandung senyawa Pirolizidin alkaloida dengan struktur kimia berupa Lycopsamin dan Echinatin, yang telah dikembangkan sebagai pestisida alami walaupun masih dalam skala terbatas. Kedua senyawa tersebut bersifat toksik terhadap serangga Lepidoptera, larva nyamuk Aedes aegypti dan mampu membasmi hama penggerek pucuk mahoni. Akan tetapi pengaruh senyawa toksik daun A. conyzoides terhadap hewan non-target masih belum banyak diujikan. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji toksisitas ekstrak daun A. conyzoides terhadap organisme non-target yaitu ikan mas (Cyprinus carpio Linn). Metode yang digunakan meliputi dua tahapan yaitu uji pendahuluan, dan uji lanjut. Uji pendahuluan menggunakan konsentrasi berdasarkan seri logaritma yaitu 0,01 mg/L, 0,1 mg/L, 1 mg/L, 10 mg/L, 100 mg/L. Berdasarkan uji pendahuluan, maka pada uji lanjut tentukan 6 konsentrasi termasuk kontrol, yaitu kontrol, 15 mg/L, 22 mg/L, 32 mg/L, 46 mg/L, dan 68 mg/L. Hasil uji lanjut menunjukan bahwa nilai LC50 dari ekstrak daun A. conyzoides adalah 32, 012 gr/L dan berada pada rentang 29,239-34,984 mg/L. Semakin tinggi konsentrasi yang dilarutkan pada media hidup ikan mas maka tingkat kelulusan hidup ikan mas akan semakin rendah.

Copyrights © 2013