Media Dermato-Venereologica Indonesiana
Vol 48 No 4 (2021)

ANALISIS FAKTOR RISIKO REAKSI KUSTA: STUDI RETROSPEKTIF DI RUMAH SAKIT RUJUKAN TERSIER INDONESIA TAHUN 2015-2020




Article Info

Publish Date
15 Feb 2022

Abstract

Latar Belakang: Kusta merupakan penyakit tropis terabaikan. Pada perjalan penyakit kusta yang kronis, sering terjadi reaksi kusta dengan episode subakut akibat respon imunologis terhadap antigen Mycobacterium. leprae . Pada kusta, penting diketahui  berbagai faktor pemicu yang mungkin akan mencetuskan reaksi kusta,  karena memiliki efek signifikan terhadap kualitas hidup. Metode: Studi ini merupakan studi retrospektif analitik dengan data yang diambil dari rekam medis seluruh pasien kusta baru dari tahun 2015-2020. Seluruh varian data dianalisis dengan Pearson’s Chi Square dan Kruskal Wallis test. Analisis regresi  logistik multivariat digunakan untuk mengkalkulasi risiko reaksi kusta.Hasil & Diskusi: Reaksi tipe 1 lebih sering terjadi pada kusta borderline dengan indeks bakteri (IB) dan indeks morfologi (IM) negatif. Reaksi tipe 2 umum terjadi pada kusta tipe lepromatosa dengan IB  ≥3 + (p=0.001) dan IM  1-5%. Pada analisis multivariat, hanya IB 3+ atau lebih yang memiliki korelasi positif dengan kemunculan reaksi kusta.Kesimpulan:  Klinisi perlu menggunakan klasifikasi Ridley and Jopling  dan pemeriksaan IB  serta IM untuk mengetahui risiko terjadinya reaksi kusta. Kata Kunci: penyakit tropis, faktor risiko, reaksi kusta

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

mdvi

Publisher

Subject

Health Professions

Description

Media dermato Venereologica Indonesiana adalah jurnal open access dan peer-reviewed yang fokus di bidang dermatologi dan venereologi. Jurnal ini menerbitkan artikel asli, laporan kasus, tinjauan pustaka dan komunikasi singkat mengenai kesehatan kulit dan kelamin, diagnosis dan terapi pada bidang ...