Laserasi atau robekan jalan lahir adalah robekan yang terjadi di garis tengah dan bisa menjadi luas apabila kepala janin lahir terlalu cepat saat persalinan, sudut arkus pubis lebih kecil daripada biasa, kepala janin melewati panggul dengan ukuran yang lebih besar. Banyaknya kasus laserasi jalan lahir pada ibu dengan persalinan normal menimbulkan upaya untuk menekan bahkan mencegah terjadinya kasus tersebut agar tidan meningkatkan Angka Kematian Ibu (AKI).Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya laserasi jalan lahir pada ibu bersalin normal di PMB Sri Harti, Banyu Biru Kab. Semarang.Populasi dalam penelitian ini adalah ibu bersalin tahun 2018 di PMB Sri Harti Banyu Biru. Pengambilan sampel menggunakan Total Sampling dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah data ibu bersalin yang mengalami laserasi di tahun 2018. Analisis Data menggunakan uji statistik Non parametrik yaitu Chi square.Hasil uji chi square pada paritas ibu dan faktor jarak kelahiran didapatkan hasil nilai p value <0.05 sehingga ada hubungan yang signifikan terhadap kejadian laserasijalan lahir. Faktor berat badan bayi terhadap kejadian laserasi jalan lahir didapatkan hasil nilai p value 0.533>0.05 sehingga  tidak ada hubungan yang signifikan terhadap kejadian laserasi jalan lahir
Copyrights © 2020