Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penggunaan tepung limbah udang(TLU) dengan pengolahan filtrat air abu sekam (FAAS), fermentasi EM-4 dan kapang Trichoderma viride(TV)dalam ransum terhadap pertambahan bobot badan, konsumsi ransum dan konversi ransum ayam broiler.Rancangan yang dipakai adalah rancangan acak lengkap dengan 8 perlakuan dan 3 ulangan selanjutnyadianalisis dengan pembanding ortogonal kontras. Perlakuan terdiri P0a(Ransumkomersil), P0b(0% TLU),P1(5%TLU FAAS), P2(5% TLU EM4), P3(5% TLU TV),P4(10% TLU FAAS), P5(10% TLU EM4), P6(10% TLUTV). Parameter yang diteliti adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Hasilpenelitian menunjukkan rataan konsumsi (g/ekor/hari) P0a:90,85, P0b:80,22, P1:80,63, P2:80,02, P3:81,13,P4:77,15, P5:78,54 dan P6:78,87. Rataan pertambahan bobot badan (g/ekor/hari) P0a:52,34, P0b:42,09,P1:41,52, P2:41,61, P3:42,17, P4:38,90, P5:39,91 danP6:40,33. Rataan konversi ransum P0a:1,74, P0b:1,91,P1:1,94, P2:1,93, P3:1,92, P4:1,99, P5:1,97 dan P6:1,96. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaantepung limbah udang dengan pengolahan filtrat air abu sekam, fermentasi EM4 dan kapang Trichoderma viridedapat meningkatkan pertambahan bobot badan, konsumsi ransum dan memperbaiki konversi ransum pada levelpemakaian 5% pada ransum, namun belum dapat mengimbangi penggunaan ransum komersil dalammeningkatkan pertambahan bobot badan, konsumsi ransum dan memperbaiki konversi ransum ayam broiler.
Copyrights © 2014