Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gerakan feminisme yang berusaha dibuat untuk menghapus budaya patriartki, mengetahui gerakan feminisme yang dilakukan di organisasi, dan mengetahui gerakan feminism yang lahir dikarenakan adanya perubahan budaya. Metode penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif deksriptif. Hasil penelitian ini yaitu dampak budaya organisasi dalam organisasi menimbulkan ketidakadilan gender, kekerasan terhadap perempuan seperti melakukan kekerasan fisik, seksual, emosional, psikologis, ekonomi, dan merasa terancam. Selain itu, konstruksisosial yang dibentuk oleh masyarakat terhadap pernikahan dini, yang dimana perempuan adalah sebagai penerima nafkah yang hanya berkecimpung di sektor domestik. Dalam hal tersebut, kebebesan seorang perempuan sangatlah terbatas. Tetapi pada masa saat ini, perempuan menuntut adanya kesetaraan gender. Salah satu adanya kesetaraan gender dalam organisasi saat ini adalah dengan penerimaan feminisme dalam organisasi dikarenakan sudah banyak perempuan yang tadinya dianggap lemah terus bangkit menjadi perempuan yang tangguh, bahkan beberapa organisasi dipimpin oleh perempuan dapat menjadi pemimpin sebuah organisasi.
Copyrights © 2023