Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Vol 3 No 3 (2023): JPMI - Juni 2023

Metode Harmonisasi dan Akselerasi Kemitraan untuk Pengembangan Desa Siaga di Desa Sidowayah Panekan Magetan

Sunarto Sunarto (Program Studi Diploma 3 Kebidanan, Jurusan Kebidanan, Polteekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia)
Suparji Suparji (Program Studi Diploma 3 Kebidanan, Jurusan Kebidanan, Polteekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia)
Heru Santoso Wahito Nugroho (Program Studi Diploma 3 Kebidanan, Jurusan Kebidanan, Polteekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia)
Nani Surtinah (Program Studi Diploma 3 Kebidanan, Jurusan Kebidanan, Polteekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia)
Dewi Rika Miranti (Program Studi Diploma 3 Kebidanan, Jurusan Kebidanan, Polteekkes Kemenkes Surabaya, Indonesia)



Article Info

Publish Date
15 Jun 2023

Abstract

Sejak digulirkan tahun 2006, capaian jumlah desa siaga aktif sebanyak 52.804 dari 81.253 desa di seluruh Indonesia atau sekitar (64,9%) dari target 80%. Saat ini program desa siaga terabaikan karena pemerintah menggulirkan program Indoensia Sehat melalui PIS-PK tahun 2016. Keberadaan desa siaga di desa Sidowayah tergolong tidak aktif. Akar penyebab masalah adalah kurangnya keberdayaan masyarakat dan modal sosial dalam menyelenggarakan UKBM. Tujuan kegiatan adalah pengembangan desa siaga melalui kemitraan menggunakan metode harmonisasi dan akselerasi pengurus desa siaga. Metode kegiatan berupa harmonisasi dan akselerasi kemitraan pengurus melalui integrasi model Action Research Planner. Partisipan kegiatan adalah kepala desa, bidan desa, perawat Ponkesdes, dan Juru Kesehatan Desa.  Sumber data diperoleh dari profil desa, profil kesehatan desa, rekapitulasi laporan PHBS dan hasil survei mawas diri. Waktu kegiatan bulan Maret-Oktober 2021. Lokasi kegiatan di desa Sidowayah kecamatan Panekan Magetan. Hasil kegiatan pada tahap persiapan diperoleh penetapan rencana kegiatan dan penandatangan perjanjian kerjasama operasional. Tahap pelaksanaan berupa pelatihan manajemen organisasi dan pemberdayaan pengurus desa siaga selama 30 JPL, praktik survei mawas diri, praktik analisis data hasil survei, praktik MMD, fasilitasi dan inisiasi pembentukan UKBM, praktik penilaian Posyandu Balita, dan fasilitasi penyusunan program kerja. Tahap evaluasi menghasilkan kegiatan: praktik monitoring dan evaluasi penyelenggaraan desa siaga, fasilitasi cara penyusunan laporan, dan penandatangan kerjasama tindak lanjut kegiatan. Kesimpulan keberadaan desa siaga telah aktif kembali dan jenis UKBM telah dikembangkan dan dilaksanakan oleh pengurus. Program kerja pengurus telah ditetapkan dan masing-masing kader pengurus desa siaga sudah memahami tugas pokok dan fungsi sesuai kewennagan yang diberikan. Saran kegiatan perlu pendampingan lanjutan untuk peningkatan status desa siaga aktif mandiri.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jpmi

Publisher

Subject

Humanities Education Engineering Public Health Social Sciences

Description

Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan. JPMI terbit dua bulan sekali, yaitu ...