Stunting merupakan masalah gizi utama yang sedang dihadapi Indonesia. Berdasarkan dari Pemantauan Status Gizi (PSG) selama tiga tahun terakhir ini, balita pendek memiliki prevalensi tertinggi dibandingkan dengan masalah gizi lainnya seperti gizi kurang, kurus, bahkan gemuk. Data terakhir bulan April 2020 yang didapat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap terkait perkembangan jumlah penderita stunting di Kabupaten Cilacap, wilayah Cilacap Kota menduduki 3 besar dengan jumlah balita stunting terbanyak terutama wilayah Cilacap Selatan. Subjek dan Metode: Penelitian ini menggunakan model penelitian kualitatif interaktif analisis kebijakan yang dilakukan di Wilayah Cilacap Kota. Teknik sampling yang digunakan adalah snowball sampling, dengan informan utama adalah stake holder dan satu Bidan Koordinator di wilayah Cilacap Kota. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis dokumen melalui kuesioner. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Analisis data dalam penelitian ini meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil: Peraturan Bupati ini memberikan pengaruh yang terhadap pemahaman konsep stunting pada masyarakat wilayah Cilacap Kota. Faktor-faktor institusional, faktor sosial dan ekonomi juga mempengaruhi implementasi Peraturan Bupati Cilacap No. 60 Tahun 2019. Kesimpulan: Pelaksanaan Peraturan Bupati Cilacap No. 60 Tahun 2019 di wilayah Cilacap Kota sudah efektif. Sedangkan faktor yang dominan mempengaruhi efektivitas pelaksanaan peraturan adalah faktor komunikasi, faktor sosial dan ekonomi
Copyrights © 2020