Kabupaten Sijunjung memiliki berbagai hasil panen tanaman biofarmaka, dan salah satu hasil panen terbesar adalah tanaman jeruk nipis 38.511 m2. Jeruk nipis merupakantumbuhan yang digunakan masyarakat Indonesia selain sebagai bumbu masak dapat digunakan juga sebagai obat. Sangat banyak senyawa bermanfaat yang terkandung di dalam jeruk nipis. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah membuka wawasan masyarakat untuk diversifikasi produk dari jeruk nipis, sehingga produk hasil pengembangan dari jeruk nipis dapat dijual dan akan berdampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat kenagarian Pematang Panjang, Kabupaten Sijunjung. Pada pengabdian masyarakat ini dilakukan pada 15 Desember 2022 dengan kegiatan pelatihan kepada masyarakat mengenai pengolahan tanaman jeruk nipis menjadi aneka produk seperti sirup, permen jelly, dan handsanitizerbertempat di kantor wali nagari Pematang Panjang, Kabupaten Sijunjung. Dalam kegiatan ini telah dihasilkan produk sirup, permen jelly dan handsanitizer hasil olahan jeruk nipis. Kesimpulan dari kegiatan ini bahwa jeruk nipis dapat diolah menjadi produk sirup, permen jelly, dan handsanitizer. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini, masyarakat kenagarian Pematang Panjang Kabupaten Sijunjung mendapatkan informasi mengenai bagaimana mengolah jeruk nipis menjadi produk sirup, permen jelly dan handsanitizer sehingga masyarakat dapat mengembangkan usaha sendiri nantinya dari produk yang dihasilkan dari kegiatan pengabdian ini.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023