Permasalahan perkembangan motorik halus anak kerap kali dijumpai di lapangan yaitu anak masih mengalami kesulitan menggunakan jari-jemari dalam melakukan berbagai kegiatan, seperti menempel, menyusun, menggenggam, menulis, menggunting dan lain sebagainya. Hal ini disebabkan oleh media yang digunakan oleh guru belum bervariasi dan bersifat monoton sehingga anak tidak tertarik mengerjakan kegiatannya. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk melihat apakah membatik ecoprint berpengaruh terhadap perkembangan motorik halus anak. Kuantitatif merupakan jenis penelitian yang digunakan dan menggunakan desain Quasy Eksperiment. Populasi yang digunakan yaitu seluruh peserta didik Taman Kanak-kanak Islam Istiqamah kota Payakumbuh. Sampel yang akan digunakan yaitu anak kelas B1 dan B5 yang masing-masing terdiri atas 11 orang anak. Hasil penelitian memperlihatkan nilai rata-rata post test di kelas eksperimen ialah 19,09 dan kelompok kelas kontrol 16,45 yang mana nilai kelas eksperimen lebih tinggi dari nilai kelas kontrol. Kemudian pada uji hipotesis memberikan data bahwa nilai sig (2-tailed) yaitu 0,003 < 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa membatik ecoprint memilki pengaruh terhadap perkembangan motorik halus anak di Taman Kanak-kanak Islam Istiqamah kota Payakumbuh.
Copyrights © 2023