ANALISIS PENDAPATAN PEDAGANG PATI/TEPUNG SAGU PADA PASAR SENTAL KALIBOBO DAN PASAR KARANG TUMARITIS DI DISTRIK NABIRE KABUPATEN NABIRE

Syusantie Sylfia Sairdama (PS Agribisnis, Fakultas Pertanian dan Peternakan, Universitas Satya Wiyata Mandala)
Simon Matakena (PS Agribisnis, Fakultas Pertanian dan Peternakan, Universitas Satya Wiyata Mandala)
Marloza Roy (PS Agribisnis, Fakultas Pertanian dan Peternakan, Universitas Satya Wiyata Mandala)
Yemerina Kogoya (PS Agribisnis, Fakultas Pertanian dan Peternakan, Universitas Satya Wiyata Mandala)

Jurnal Cakrawala Ilmiah
Vol. 2 No. 10: Juni 2023

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar tingkat pendapatan yang diperoleh pedagang pati/tepung sagu. Penelitian ini di lakukan pada bulan April 2021 sampai dengan bulan Mei 2021, dan berlokasi di Pasar Sentral Kalibobo dan Pasar Karang Tumaritis Distrik Nabire. Penelitian ini bersifat dekriptif kuantitatif, dengan metode pengambilan sampelnya adalah sampel jenuh atau sensus. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data mengunakan analisis pendapatan untuk menghitung besarnya pendapatan yang diperoleh pedagang pati/tepung sagu untuk sekali penjualan, dan untuk menghitung kelayakan dari usaha penjualan pati/tepung sagu digunakan analisis Revenue Cost Ratio (RCR). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendapatan yang diperoleh pedagang pati/tepung sagu untuk sekali penjualan adalah sebesar Rp. 2.625.231,- dengan rata-rata pendapatan untuk 12 responden yang tersebar pada pasar sentral Kalibobo dan pasar karang Tumaritis sebesar Rp. 218.769,- dengan rata-rata penjualan perharinya sebanyak 26 bungkus.