Rebung merupakan batang bambu muda yang baru muncul dari perrmukaan dasar rumpun dan rhizorme. Rebung mempunyai banyak kelebihan antara lain: sebagai tepung alternatif, sebagai bahan baku pangan kaya serat, disversifikasi pangan lokal, dan lebih tahan disimpan sehingga penting sebagai penyedia bahan baku industri. Penelitian dilakukan untuk mengetahui sifat fisiko-kimia tepung rebung betung. Penelitian ini merupakan penelitian faktor tunggal yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 Ulangan. Faktor yang diteliti yaitu 5 variasi perlakuan waktu fermentasi yakni 0, 12, 24, 36 jam, dan 48 jam. Penelitian menunjukkan bahwa berbagai perlakuan waktu fermentasi spontan berpengaruh nyata terhadap rata-rata kadar air, kadar abu, rendemen, serat kasar, kapasitas penyerapan air, densitas kamba, swelling volume dan kelarutan, namun tidak berpengaruh nyata terhadap kapasitas penyerapan minyak. Nilai kadar air 4,20-9,40%, kadar abu 1,90-8,25%, rendemen 0,84-3,43%, serat kasar 5,87-15,5%, kapasitas penyerapan air 9,71-9,87 g g-1 bk, kapasitas penyerapan minyak 9,71-9,87 g g-1 bk, densitas kamba 1,53-3,40% g/ml, swelling volume 5,06-6,78 g g-1 bk, dan kelarutan 1,31-2,61 g g-1 bk. Waktu fermentasi 48 jam merupakan perlakuan yang menghasilkan tepung dengan sifat fisik dan kimia.
Copyrights © 2023