Kendaraan listrik menjadi semakin umum di seluruh dunia, menjadikannya pilihan yang lebih disukai untuk kendaraan ramah lingkungan di masa depan. Evolusi industri otomotif telah dipengaruhi secara signifikan oleh meningkatnya penggunaan kendaraan listrik. Konsumen tidak sepenuhnya menyadari bagaimana kendaraan listrik yang hemat energi dan ramah lingkungan. Pelanggan berhati-hati untuk melakukan pembelian mobil listrik. Oleh karena itu, sangat penting untuk memberikan informasi dan edukasi yang akurat kepada masyarakat tentang kendaraan listrik untuk membentuk persepsi mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pandangan konsumen terhadap kendaraan berbahan bakar bensin Mercedes-Benz mempengaruhi minat konsumen untuk membeli kendaraan listrik Mercedes-Benz EQS. Dalam penelitian ini, metodologi kuantitatif diterapkan. Kuesioner dibagikan secara langsung dan online kepada 162 responden di wilayah Jabodetabek. Data dikumpulkan dengan menggunakan pendekatan non-probability sampling dan teknik purposive sampling. Analisis data untuk penelitian ini menggunakan SPSS versi 26. Untuk menguji hipotesis digunakan analisis data regresi linier langsung. Menurut temuan studi tersebut, persepsi konsumen tidak memiliki pengaruh yang terlihat terhadap minat beli konsumen untuk membeli kendaraan listrik Mercedes-Benz EQS. Oleh karena itu, diduga masih banyak elemen lain yang mempengaruhi minat pembeli untuk membeli mobil bertenaga bensin Mercedes-Benz dibandingkan dengan kendaraan listrik Mercedes-Benz EQS.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023