Slow Deep Breathing (SDB) merupakan suatu tehnik bernapas dengan frekuensi napas dalam pada fase ekhalasi yang panjang. Slow Deep Breathing dapat meningkatkan dan menurunkan suplai oksigen ke otak sehingga metabolisme oksigen di otak meningkat. Tujuan: Mengetahui pengaruh Slow Deep Breathing terhadap tingkat kecemasan di RSUD Sleman Yogyakarta. Penelitian ini menggunkan desain quasy- experiment dengan tipe pre –post test without control group design. Sampel penelitian 31 responden. Pengukuran sampel dilakukan dengan cara Acidental Sampling. uji paried t test untuk mengetahui dan mengukur tingkat kecemasan hasill Terdapat pengaruh yang signifikan pemberian Slow Deep Breathing terhadap penurunan tingkat kecemasan dengan nilai p-value sebesar 0,001. Oleh karena itu Slow Deep Breathing (SDB) dapat diterapkan dalam penanganan tingkat kecemasan di RSUD Sleman Yogyakarta terutama pada pasien post op Apendektomi
Copyrights © 2023