Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi fenomena childfree di kalangan generasi Z di Jawa Timur. Generasi Z merupakan subjek yang krusial untuk menerima atau menolak fenomena yang ada, terlebih generasi tersebut yang akan meneruskan keturunan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskritptif. Subjek penelitian adalah 5 generasi Z yang tinggal di Kota Malang dan Kota Surabaya, sebagai dua kota terbesar di Jawa Timur. Pengumpulan data dilakukan denga cara interview dan studi literatur. Hasil penelitian menjelaskan bahwa generasi Z memiliki stigma bijaksana yakni menerima konsep childfree, mereka tidak menghakimi dengan pilihan pasangan yang memutuskan childfree. Namun tidak semua generasi Z akan menerapkan childfree dalam hidupnya karena masih membutuhkan adanya generasi penerus. Terdapat perbedaan pada generasi Z dalam memaknai konsep keluarga, bahwa keluarga tidak harus berasal dari ikatan darah melainkan dari ikatan emosional, saling mendukung dan saling percaya.
Copyrights © 2023