Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) pada proyek konstruksi sangat penting. Hal ini disebabkan karena pekerjaan pada proyek konstruksi cukup kompleks. Tanpa K3L, dapat menyebabkan kecelakaan dan kerugian baik waktu dan biaya. Berdasarkan latar belakang diatas perlu dilakukan Analisa dan metode analisa yang digunakan adalah Analaytical Hierarchy Process (AHP), karena AHP mempunyai kelebihan dengan beberapa metode-metode lain, yaitu dengan penetapan bobot masing-masing kriteria yang dilakukan secara obyektif. Urutan faktor penyebab kecelakaan kerja pada proyek konstruksi adalah : a. Faktor Manusia sebesar 70,23 % b. Faktor Peralatan sebesar 22,94 % c. Faktor Lingkungan sebesar 6,83 %. Kecelakaan kerja dapat diminimalisir dengan melakukan sosialisasi dan promosi seperti melakukan safety induction, toolbox meeting, safety morning talk, pelatihan, simulasi dan sharing knowledge. Sesuai penelitian diatas, beberapa masukan sebagai bahan pertimbangan mengenai kesehatan dan keselamatan kerja dan lingkungan pada proyek konstruksi antara lain : 1. Sosialisasi, promosi dan pengawasan terhadap pelaksanaan konstruksi agar lebih ditingkatkan dari berbagai aspek oleh pelaksana pekerja konstruksi. 2. Biaya sosialisasi dan promosi K3L agar dimasukkan dalam anggaran, agar dapat mendukung program kerja K3L berjalan dengan baik, benar dan tepat sasaran serta mencegah munculnya biaya yang timbul akibat kecelakaan kerja. 3. Penelitian selanjutnya dapat dengan menggunakan aspek, kriteria dan alternatif lain.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023