Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Locus of Control (LoC) narapidana dengan kasus narkotika. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kasus. Sumber data terdiri dari data primer dan sekunder. Sumber data primer adalah 2 narapidana kasus narkotika berinisial AM dan YS. Sementara data sekunder yakni 2 rekan sesama narapidana. Peneliti menggunakan teknik pengumpul data berupa observasi, wawancara terstrukur dan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di area Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Bojonegoro dengan fokus penelitian pada LoC narapidana kasus narkotika. Teknik analisis data menggunakan teknik dari Miles and Huberman, sementara teknik keabsahan data dengan menggunakan teknik triangulasi. Pada hasil penelitian diketahui bahwa aspek LoC narapidana adalah potensi perilaku, pengharapan, nilai penguatan dan situasi psikologis. Subjek sendiri juga paham akan resiko yang dihadapi. Subjek menyadari kurangnya pendekatan spiritualitas menjadi faktor terbesar subjek berulang kali mengkonsumsi narkotika dan keluar masuk penjara.
Copyrights © 2023