Menurut data World Health Organization (WHO), telah mengestimasikan bahwa Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia dengan kematian pada tahun 2010 adalah 17 juta per tahun, dan diprediksikan terus akan meningkat menjadi 23,4% pada tahun 2030 (WHO, 2014 dan Balakumar P et al, 2016). Perubahan pola makan yang mengarah ke makanan siap saji yang tinggi kalori, tinggi lemak, protein dan garam tetapi rendah kandungan serat sehingga dapat meningkatkan PJK (Al Rahmad AH, 2019). Asupan lemak yang berlebihan dalam waktu yang lama diduga dapat meningkatkan timbunan lemak dalam jaringan darah, yang dapat menyebabkan arteriol berkontraksi dan menyempit pada lingkaran di dalamnya sehingga menyebabkan kadar kolesterol darah naik (Al Rasyid, 2018). Aktivitas fisik adalah faktor lainnya yang mempengaruhi kadar kolesterol dalam darah, disamping asupan makanan. Aktivitas fisik secara teratur dapat bermanfaat untuk mengatur berat badan dan menguatkan system jantung dan pembuluh darah (Iskandar I, adi A, Alfridsyah A, 2017). Tujuan penyuluhan gizi adalah untuk melihat peningkatan pengetahuan tentang asupan lemak yang baik untuk jantung. Metode penyuluhan secara Darling menggunakan platform zion cloud meeting. Hasil penyuluhan gizi ini adalah sebanyak 70,5% responden mengalami peningkatan pengetahuan. Kesimpulan : penyuluhan gizi ini dapat meningkatkan pengetahuan terkait asupan lemak pada responden.
Copyrights © 2023