Pembelajaran abad 21 menuntut peserta didik memiliki keterampilan dan keahlian. Sejalan dengan hal tesebut Kemendikbud merumuskan keterampilan 4C yang haruus dimiliki peserta didik, salah satunya adalah kemampuan problem solving. Namun kemampuan problem solving peserta didik masih dalam kategori rendah. Hal ini juga terjadi di SMAN 1 Masbagik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak pengaruh model guided inquiry learning terhadap kemampuan problem solving peserta didik pada pembelajaran fisika, Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental design. Populasi pada penelitian ini adalah peserta didik kelas XI. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling sehingga terpilih kelas XI MIPA 5 sebagai kelas eksperimen dan XI MIPA 3 sebagai kelas kontrol. Pembelajaran pada kelas eksperimen diberikan perlakuan model guided inquiry learning, sedangkan kelas kontrol meggunakan model konvensional. Instrumen yang digunkan untuk mengukur kemampuan problem solving berupa tes uraian. Hasil pengujian hipotesis yang didapatkan  yakni . Oleh karenanya,  ditolak  diterima. Berdasarkan hal tersebut, disimpulkan bahwa model guided inquiry learning berpengaruh terhadap kemampuan problem solving peserta didik pada pembelajaran fisika.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023