Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) yang kurang menarik dan bervariatif mengakibatkan siswa kurang antusias sehingga tidak menunjang keterampilan dasar psikomotorik khususnya pada materi gerak dasar lokomotor. Berdasarkan hasil observasi dan evaluasi diagnostik, tingkat penguasaan siswa SDN Babatan IV/459 Surabaya terhadap materi ajar gerak dasar lokomotor masih rendah sehingga perlu pengembangan penyediaan model pembelajaran yang kreatif melalui permainan modifikasi tic tac toe yang dimainkan oleh dua tim berisikan 3–5 anak dengan cara bergantian ke tempat yang berisi 9 lingkaran untuk membentuk garis lurus vertikal, horizontal, atau diagonal dengan menggunakan penanda warna setip tim. Desain penelitian yang digunakan yaitu rangkaian siklus pembelajaran dan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Jumlah sampel sebanyak 28 anak kelas II dengan teknik sampling yang digunakan adalah purpose sampling. Instrumen penelitian menggunakan indikator penilaian dalam keterampilan gerak dasar lokomotor dengan skor 1–4 dan pengolahan data melalui analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar gerak lokomotor pada siklus I (57%), siklus II (71%), dan siklus III (88%). Dengan demikian, Penelitian Tindakan Kelas dapat digunakan untuk menilai kualitas peserta didik dalam meningkatkan keterampilan gerak dasar lokomotor selama proses pembelajaran.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023