Abstrak: Kemandirian dalam perawatan menjadi hal yang sangat penting bagi pasien dengan gagal jantung guna mencegah kekambuhan dan kebutuhan untuk rawat inap ulang. Meningkatkan kemampuan manajemen perawatan mandiri bagi penderita gagal jantung dapat dicapai melalui edukasi yang diberikan oleh kader kesehatan. Memberikan pelatihan kepada kader bertujuan untuk mewujudkan kemandirian kader ketika melakukan peran dan fungsinya dalam membentuk kesehatan masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan manajemen perawatan mandiri pada pasien gagal jantung melalui pendekatan edukasi kepada 23 kader kesehatan kelurahan Sambi. Metode yang diterapkan adalah pemberian pendidikan kesehatan melalui berbagai cara, seperti ceramah, sesi tanya jawab, diskusi, simulasi, dan re-demonstrasi. Metode ini juga berfungsi sebagai evaluasi akhir terhadap pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh kader kesehatan. Instrumen yang digunakan yaitu dengan kuesioner yang diberikan pada saat pretest dan postest melalui google from. Hasil yang didapatkan adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan kader terkait manajemen perawatan mandiri penderita gagal jantungsebesar 35% (Pengetahuan) dan 34,1% (Keterampilan). Maka, dapat disimpulkan bahwa memberikan pelatihan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan dalam manajemen perawatan.Abstract: Self-care is needed for heart failure patients to prevent relapse and re-hospitalization. Self-care management of heart failure sufferers is the ability to manage themselves and can be improved through education provided by health cadres. Providing training to cadres aims to realize the independence of cadres when carrying out their roles and functions in shaping public health. The objective of this study is to enhance the understanding and proficiency of health cadres in the self-care management of patients with heart failure. The employed approach entails the dissemination of health education using various instructional techniques such as lectures, interactive question and answer sessions, group discussions, practical simulations, and subsequent re-demonstrations. These methods serve as an effective means of evaluating the proficiency of health cadres. The results obtained are increased knowledge of cadres regarding self-care management of heart failure patients.
Copyrights © 2023