AbstrakPenelitian ini membahas permasalahan yang terkait pada kinerja perusahaan manufaktur pasca pandemi Covid-19 yang mempengaruhi kinerja perusahaan. Tujuan dalam penelitian ini ialah guna menganalisa kinerja perusahaan manufaktur yang terdaftar pada BEI awal, saat terjadinya, serta pasca dicabutnya status pandemi covid-19. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Sumber data yang dipakai pengkajian ini berupa data sekunder yang dipublikasikan perusahaan pada situs resmi di Bursa Efek Indonesia. Populasi pada pengkajian ini ialah perusahaan manufaktur. Sampel yang dipakai dalam penelitian ini berupa laporan keuangan tiga puluh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) pada periode tahun 2019 hingga 2022. Data ini dibandingkan dan diuji beda memakai Uji-T. Perolehan yang didapati pengkajian ini melalui uji analisis yang sudah dilaksanakan peneliti yaitu rasio likuiditas, profitabilitas, leverage serta nilai pasar yang dipakai guna menilai kinerja perusahaan, tak ada perbandingan yang signifikan pasca terjadinya pandemi. Disebabkan perusahaan manufaktur mampu menciptakan strategi bertahan dan dapat bekerja secara efisien dalam memanfaatkan dana produktifnya. Saran yang dapat diberikan guna pengkaji kedepannya agar bisa meningkatkan pengnelitian ini secara meningkatkan variabel rasio keuangan untuk menganalisis kinerja perusahaan agar hasil penelitian ini dapat disempurnakan.Kata kunci: Likuiditas; Profitabilitas; Leverage; Rasio Nilai Pasar  AbstractThe discusses problems related to the performance of macnufacturing companies after the Covid-19 pandemic which affects company performance. The purpose of this study is to analyze the performance of manufacturing companies listed on the IDX before, during and after the lifting of the COVID-19 pandemic status. The method in this study uses quantitative descriptive methods. The source of data used in this study is secondary data published by the company on the official website on the Indonesia Stock Exchange. The population in this study is manufacturing companies. The sample used for this study is the financial statements of manufacturing companies listed on the IDX (Indonesia Stock Exchange) in the period 2019 to 2022. These data were compared and tested differently using the T-Test. The results obtained in this study based on analytical tests that have been conducted by researchers are the ratio of Liquidity, Profitability, Leverage and Market Value ratios used to assess company performance, there is no significant difference after the pandemic. This is because manufacturing companies are able to create survival strategies and can work efficiently in utilizing their productive funds. Advice that can be given to future researchers in order to develop this research is to add financial ratio variables to analyze company performance. So that the research results can be more accurate and can be refined.Keywords: Liquidity; Profitability; Leverage;  Market Value Ratio
Copyrights © 2023