Akibat dari banyaknya persaingan bisnis dengan produk serupa dan akibat dari pandemi covid-19 pada Dapur Onah Donat dan Cake mengalami penurunan volume penjualan. Tujuan Penelitian ini: 1. Untuk Mengetahui Strategi Pemasaran Digital Dapur Onah Donat Dan Cake Dalam Meningkatkan Penjualan Di Era Disrupsi Di Desa Werungotok Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, 2.Untuk Mengetahui Tinjauan Ekonomi Islam Terhadap Strategi Pemasaran Digital Dapur Onah Donat Dan Cake Dalam Meningkatkan Penjualan Di Era Disrupsi Di Desa Werungotok, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Data primer: hasil wawancara dengan pemilik Dapur Onah Donat dan Cake dan Karyawan. Data Sekunder: buku-buku dan jurnal. Metode Pengumpulan data: Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Analisis Data: penyajian data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian: 1. Strategi Pemasaran Digital Dapur Onah Donat Dan Cake untuk meningkatkan penjualan di era disrupsi yaitu dengan memanfaatkan sosial media melalui facebook, whatsaap, instagram tiktok strateginya yaitu: membangun Kredibilitas atau kepercayaan di media sosial, Menarik Pelanggan Potensial, Membangun Relasi/pertemanan di Media Sosial, Membagi Konten yang Diakurasikan, Membuat Konten yang Valuable, Menggunakan Gambar yang Baik dan Menarik, Crowdsource Untuk Konten Menarik dan Otentik,Batasi Platform Media Sosial. 2. Tinjauan Ekonomi Islam Terhadap Strategi Pemasaran dalam Meningkatkan Penjualan Di Era Disrupsi Sudah sesuai dengan Ekonomi Islam seperti bertindak jujur dalam melakukan promosi di media sosial dan tidak berbuat curang, selalu amanah, tidak memaksa konsumen untuk membeli produk atau sesuai dengan kesepakatan di media sosial, tidak menjelek-jelekkan pesaing serta ramah dalam melayani konsumen.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023