Area timbunan sangat berpotensi mengalami kelongsoran, penambahan massa tanah, tanah yang tidak compact, jenis tanah, dan curah hujan menjadi beberapa faktor yang meningkatkan potensi kelongsoran. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan kestabilan lereng timbunan dan jenis mineral lempung penyusun tanah. Dilakukan pengujian sampel tanah timbunan pada site Muara Tiga Besar Utara, PT Bukit Asam Tbk. lalu menganalisis nilai faktor keamanan pada lereng timbunan. Hasil analisa menunjukan lereng dalam keadaan aman dengan faktor keamanan berkisar antara 1-1.2. Namun kondisi aktual menunjukkan sering terjadi kelongsoran pada lereng setiap terjadi hujan dengan intensitas yang tinggi. Pengujian XRF terhadap lima sampel tanah timbunan menunjukkan bahwa unsur yang dominan terkandung ialah Si (silika) 31,625%, Fe (besi) 22,465%, dan Al (aluminium) 16,156%. Hal ini menginterpretasikan bahwa jenis mineral yang terindikasi ialah mineral lempung jenis montmorillonite dengan sifat cepat menyerap air namun memiliki permeabilitas yang relatif kecil sehingga banyak air terperangkap dalam tanah.
Copyrights © 2023