Manuju : Malahayati Nursing Journal
Vol 5, No 9 (2023): Volume 5 Nomor 9 2023

Penggunaan Complementary and Alternative Medicine pada Penyakit Hipertensi Selama Pandemi Covid-19 di Samarinda

Made Ermayani (STIKES Dirgahayu Samarinda)



Article Info

Publish Date
01 Sep 2023

Abstract

ABSTRAK Hipertensi adalah penyakit yang membutuhkan penanganan seumur hidup. Pendekatan non-farmakologis dengan menggunakan Complementary And Alternative Medicine (CAM)  merupakan salah satu pengobatan yang sering digunakan oleh masyarakat Indonesia. Complementary And Alternative Medicine adalah istilah nonspesifik yang mengacu pada berbagai terapi yang tidak dianggap sebagai bagian dari pengobatan konvensional. Pandemi COVID-19 menyebabkan penurunan jumlah kunjungan masyarakat ke pelayanan kesehatan, yang dapat menyebabkan masyarakat lebih memilih penggunaan CAM untuk mengelola penyakit hipertensinya. Mengetahui penggunaan CAM pada penyakit hipertensi selama pandemi Covid-19 Di Samarinda. Penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional study. Metode sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah responden adalah 102 responden. Analisa data menggunakan uji univariat. Hasil analisis yang disajikan meliputi frekuensi dan persentase. Sebelum pandemi Covid-19, 44,1% responden yang menggunakan CAM, tapi selama pandemi Covid-19 persentase responden yang menggunakan CAM meningkat menjadi 50%. Faktor eksternal responden menggunakan CAM karena rekomendasi dari keluarga/teman/tetangga (74%), sedangkan faktor internal karena menganggap CAM efek sampingnya lebih sedikit (49%). Obat herbal merupakan jenis CAM yang paling banyak digunakan oleh responden yaitu 53% responden, dan terdapat 24% responden yang menggunakan tindakan pijat. Terdapat peningkatan penggunaan CAM selama pandemik Covid-19. Kata Kunci: Complementary and Alternative Medicine, Hipertensi, Covid-19 ABSTRACT Hypertension is a disease that requires a  lifelong treatment. The non-pharmacological Complementary And Alternative Medicine (CAM) is one of the treatments that is often used by the Indonesian people. Complementary and Alternative Medicine is a nonspecific term that refers to a variety of therapies that are not considered part of conventional medicine. The COVID-19 pandemic has caused a decrease in the number of public visits to health services, which may cause people to prefer the use of CAM to manage their hypertension. To determine the use of CAM in hypertension during the Covid-19 pandemic in Samarinda. This research is a descriptive analytic study with a quantitative approach that uses a cross sectional study design. The sampling method used is purposive sampling with the number of respondents is 102 respondents. Univariate test used  for data analysis which presented include frequency and percentage. Before the Covid-19 pandemic, 44.1% of respondents used CAM, but during the Covid-19 pandemic the percentage of respondents using CAM increased to 50%. External factors of respondents using CAM because of recommendations from family/friends/neighbors (74%), while internal factors because they consider CAM to have fewer side effects (49%). Herbal medicine is the most widely used type of CAM by 53% of respondents, and there are 24% of respondents used massage as their CAM. There is an increase in the use of CAM during the Covid-19 pandemic. Keyword: Complementary And Alternative Medicine, Hypertension, Covid-19

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

manuju

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

MANUJU : Malahayati Nursing Journal merupakan jurnal yang memiliki fokus utama pada hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dikembangkan dengan pendekatan interdispliner dan multidisiplin. Proses penerimaan naskah selalu terbuka setiap waktu, naskah yang sudah disubmit oleh penulis ...