JURNAL HUTAN LESTARI
Vol 11, No 2 (2023): JURNAL HUTAN LESTARI

KARAKTERISTIK BRIKET ARANG AMPAS TEBU (Saccharum officinarum L) DAN SERBUK KAYU KALIANDRA (Calliandra calothyrsus) DENGAN PEREKAT TEPUNG TAPIOKA

Ayang Muriyani (program studi ilmu Kehutanan Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura Pontianak Kalimantan Barat)
Evi Wardenaar (Kehutanan Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura Pontianak Kalimantan Barat)
Yuliati Indrayani (Kehutanan Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura Pontianak Kalimantan Barat)



Article Info

Publish Date
17 Apr 2023

Abstract

The purpose of this study was to determine the characteristic of bagasse (Saccharum officinarum) charcoal briquette and calliandra (Calliandra calothyrsus) wood powder with tapioca flour adhesives based on SNI 01-6235-2000. The study was analized using a Completely Randomized Design (CRD) with treatment compsition of bagasse charcoal briquettes and calliandra wood powder (A1 = 100:0%); (A2 = 80:20%); (A3 = 60%:40%); (A4 = 40:60%); (A5 = 20:80%) %); (A6 = 0:100%). The reaults of this study indicate that the variation of a mixture of bagasse charcoal briquettes and calliandra wood powder has a significant effect on water content, ash content, volatile matter content and fixed carbon content in the briquettes, but the calorific value no significant defference. Based on the research, the best treatment is composition of 60% bagasse charcoal briquettes and 40% calliandra wood powder with a water content 3,9693%, ash content 4,1193%, calorific value 5843,1644 cal/g-1and fixed carbon content 69,2921%.Keywords: Bagasse, charcoal briquettes, calliandra wood powder.  AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik briket arang dan komposisi optimum dari limbah ampas tebu (Saccharum officinarum L) dan serbuk kayu kaliandra (Calliandra calothyrsus) dengan menggunakan perekat tepung tapioka berdasarkan Standar Mutu SNI 01-6235-2000. Penelitian ini dianalisa menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan perbandingan arang ampas tebu dan arang serbuk kayu Kaliandra (A1 = 100:0%); (A2 = 80:20%); (A3 = 60%:40%); (A4 = 40:60%); (A5 = 20:80%) %); (A6 = 0:100%). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variasi campuran briket arang dari ampas tebu dan serbuk kayu kaliandra berpengaruh signifikan terhadap kadar air, kadar abu, kadar zat mudah menguap, dan kadar karbon terikat pada briket, namun nilai kalor tidak berpengaruh signifikan. Berdasarkan penelitian ini perlakuan yang memenuhi standar mutu SNI yaitu A3 dengan perbandingan pada komposisi 60% ampas tebu dan 40% serbuk kayu kaliandra dengan kadar air sebesar 3,9693%, kadar abu 4,1193%, nilai kalor 5843,1644 kal/g-1, dan kadar karbon terikat 69,2921%. Kata kunci: Ampas tebu, briket arang, kayu kaliandra.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jmfkh

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Hutan Lestari merupakan jurnal ilmu kehutanan yang menyajikan artikel mengenai hasil-hasil penelitian meliputi bidang teknologi pengolahan hasil hutan, pengawetan kayu, teknologi peningkatan mutu kayu, budidaya hutan, konservasi sumber daya alam, ekonomi kehutanan, perhutanan sosial dan ...