Prosiding University Research Colloquium
Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan

Antibacterial Effects Of Cayenne Pepper Leaves Extract (Capsicum Frutescens L.) Against The Responsibility Of Staphylococcus Epidermidis

Rahayu, Ika Marta (Unknown)
Hardiani, Elia (Unknown)
Hidayatunnadiya, Rida (Unknown)
Hayyu, Ghea Permata (Unknown)
Firdausi, Zainatul (Unknown)
Rahmawati, Riana Putri (Unknown)



Article Info

Publish Date
08 Dec 2021

Abstract

Latar Belakang : Daun cabai rawit dapat digunakan sebagai obat karena mengandung flavonoid, tanin, alkaloid, dan saponin yang memiliki peran sebagai antibakteri, antiinflamasi, antihistamin dan bahan anti-HIV. Menurut penelitian lain Kandungan flavonoid dan alkaloid dapat digunakan untuk antibakteri yaitu menghambat bakteri Staphylococcus epidermis yang merupakan bakteri dari penyakit biang keringat. Tujuan : Peneliti ingin melakukan pengujian aktivitas antibakteri daun cabai rawit (Capsicum frutescens L.) terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis yang dapat menyebabkan penyakit biang keringat pada berbagai konsentrasi. Metode : Penelitian ini menggunakan metode difusi yaitu Disc diffusion (Kirby Baure). Konsentrasi yang digunakan yaitu 45% 55%, 65%, dan 75%, diletakan diatas media TSA yang telah ditumbuhi oleh bakteri Staphylococcus epidermis yang kemudian diinkubasi selama 24 jam serta di ukur zona hambat, kemudian data dianalisis dengan uji ANOVA (hasil < 0,05 berarti signifikan) dan dilanjutkan uji Post hoc (hasil < 0,05 berati signifkan). Hasil Penelitian : konsentrasi 45% mendapatkan hasil rata-rata 1,3 ± 0,40 cm (Lemah), konsentrasi 55% mendapatkan hasil rata-rata 1,9 ± 0,2 cm (Sedang), Konsentrasi 65% mendapatkan hasil rata-rata 2,23 ± 0,30 cm (Kuat), konsentrasi 75% mendapatkan hasil 2,77 ± 0,15 cm (Kuat), kontrol positif (Ciprofloxacin) mendapatkan hasil 3.3 ± 0,1 cm (Kuat), Kontrol negatif (Aquadest) mendapatkan hasil 0 ± 0 cm (Tidak ada). Kesimpulan : Berdasarkan hasil data diatas dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun cabai rawit (Capsicum frutescens L.) dapat menghambat bakteri Staphylococcus epidermidis, dengan konsentrasi optimum yaitu konsentrasi 75% dengan hasil rata-rata 2,23 ± 0,30 cm.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

proceeding

Publisher

Subject

Humanities Computer Science & IT Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology

Description

University Research Colloquium (URECOL) merupakan forum seminar nasional yang memberikan kesempatan untuk diseminasi, diskusi, dan mendapatkan follow up atas luaran penelitian maupun pengabdian kepada ...