Kelompok anak sekolah merupakan kelompok rentan gizi. Kelompok ini berhubungan dengan perkembangan yang cepat dalam proses intelektualnya dan keterampilan serta mulai mempunyai kegiatan fisik yang aktif, yang memerlukan zat gizi dengan jumlah besar. Pemberian gizi dengan kualitas dan kuantitas yang baik dan benar sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak usia sekolah. Sarapan pagi merupakan faktor yang mempengaruhi konsentrasi belajar anak di sekolah. Sarapan pagi mempunyai peranan penting dalam memenuhi kebutuhan energi anak sekolah, dengan sarapan pagi dapat meningkatkan konsentrasi belajar dan memudahkan menyerap pelajaran di sekolah, sehingga prestasi belajar menjadi baik. Prakteknya banyak anak yang tidak sarapan pagi sebelum ke sekolah. Mengabaikan sarapan pagi dapat menurunkan prestasi belajar, tubuh tidak mendapatkan asupan zat gizi yang cukup sehingga menurunkan status gizi. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan anak dan orangtua tentang pentingnya sarapan pagi. Jumlah peserta sebanyak 30 yang terdiri dari 15 siswa dan 15 orangtua Hasil pengabdian diperoleh bahwa hasil pretest yang telah dilakukan sebelum pelaksanaan edukasi gizi, rerata nilai pengetahuan peserta dalam kategori cukup dengan hasil skor 60,2. Sedangkan hasil post-test, rerata nilai pengetahuan peserta dalam kategori baikdengan hasil skor 78,4. Rerata nilai sesudah pemberian pendidikan/edukasi gizi (post test) lebih tinggi dibanding dengan nilai sebelum pemberian pendidikan/edukasi gizi (pre test) dengan peningkatan nilai sebesar 18,2. Kesimpulannya adalah pendidikan/edukasi tentang sarapan pagi dengan media booklet dapat meningkatkan pengetahuan anak sekolah dan orangtua tentang pentingnya sarapan pagi
Copyrights © 2022