Diabetes melitus merupakan penyakit kronis yang terjadi kadar glukosa darah meningkat. Diabetes melitus menduduki peringkat kedua penyakit tidak menular tertinggi di Kabupaten Kebumen. Diabetes melitus tipe 2 membutuhkan pengobatan jangka panjang sehingga kepatuhan pengobatan pasien sangat penting. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepatuhan dan hubungan antara karakteristik pasien dengan kepatuhan penggunaan obat pada pasien diabetes melitus tipe 2 di RSU Purbowangi. Metode penelitian dengan rancangan studi cross sectional. Pengambilan sampel secara purposive sampling dengan jumlah responden 70 pasien. Pengambilan data dilakukan menggunakan kuesioner MMAS-8 dan dianalisis secara statistik menggunakan uji chi square. Hasil penelitian diperoleh kepatuhan rendah 20,0%, kepatuhan sedang 45,7%, dan kepatuhan tinggi 34,3%. Tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat kepatuhan dengan karakteristik responden meliputi jenis kelamin (p=0,782), usia (p=0,452), pendidikan (p=0,452), pekerjaan (p=0,491), penghasilan (p=0,167), lama menderita (p=0,104), dan penyakit penyerta (p=0,352). Terdapat hubungan signifikan antara tingkat kepatuhan dengan obat antidiabetik yang diterima (p=0,020).
Copyrights © 2022