Pemberdayaan Praktik Mandiri Bidan Dalam Meningkatkan Pengalaman Persalinan Yang Positif melalui Sosialisasi Rekomendasi World Health Organization (WHO) Intrapartum Care For Positive Childbirth Experience. Asuhan persalinan selalu berkembang dari waktu ke waktu. banyaknya asuhan persalinan tertuang dalam bukti evidence based. Namun demikian tidak semua hasil penelitian di rekomendasikan untuk dilaksanakan. World Health Organization (WHO) telah menerbitkan katalog yang merekomendasikan asuhan persalinan untuk meningkatkan pengalaman persalinan yang positif yang telah di review sehingga menjadi pedoman pelaksanaan asuhan untuk seluruh dunia. Sayangnya katalog masih berbahasa Inggris dan belum banyak di ketahui terutama di Praktik Mandiri Bidan Kabupaten Pringsewu. Kabupaten Pringsewu merupakan salah satu Kabupaten di Lampung dengan kondisi kultur yang masih pedesaan. Bidan sebagian besar adalah lulusan D III yang belum mempelajari asuhan kebidanan berbasis bukti sehingga belum terpapar Rekomendasi World Health Organization (WHO) Intrapartum Care For Positive Childbirth Experience. Bentuk kegiatan berupa sosialisasi rekomendasi apasaja dalam persalinan dan apa saja yang tidak direkomendasikan dalam persalinan. Pengabdian Masyarakat dilakukan dengan menggunakan daring karena adanya pandemi covid 19 di Indonesia dan seluruh dunia. Proses pelaksanaannya menggunakan zoominar. Hasil Pengabdian didapatkan pengetahuan tentang WHO intrapartum Care For Positive Experience sebelum kegiatan adalah 60,71 (2,53), dan setelah penelitian adalah 85,3 (1,68). Hasil uji statistik menunjukkan p value = 0,000 yang berarti bahwa ada Pemberdayaan Praktik Mandiri Bidan Dalam Meningkatkan Pengalaman Persalinan Yang Positif melalui Sosialisasi Rekomendasi World Health Organization (WHO) Intrapartum Care For Positive Childbirth Experience Di Kabupaten Pringsewu
Copyrights © 2021