Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara kebijakan dividen, arus kas operasi, dan debt to equity ratio terhadap harga saham. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2017 – 2021. Jumlah perusahaan perbankan yang dijadikan sampel penelitian ini adalah 11 perusahaan, dengan periode pengamatan 5 tahun. Sehingga diperoleh data penelitian sebanyak 55 sampel data. Hasil penelitian menunjukan bahwa kebijakan dividen berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham dengan hasil 3,725 dan signifikan 0,000. Arus kas operasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham dengan hasil 1,801 dan signifikan 0,078. debt to equity ratio berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap harga saham dengan hasil -1,715 dan signifikan 0,092. Hasil uji F (simultan) menunjukan bahwa secara bersama-sama variabel independen berpengaruh signifikan terhadap harga saham dengan besarnya variasi variabel independen dalam mempengaruhi model persamaan regresi adalah sebesar 25,1% dan sisanya 74,9% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan ke dalam model regresi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023