Dalam perkembangannya, bahasa Indonesia sangatlah berperan sentral di dunia pendidikan tanah air. Sebagai buktinya, bahasa Indonesia selalu dijadikan bahasa pengantar dalam pembelajaran; bahasa Indonesia sebagai alat pengembangan ilmu dan teknologi. Namun, apalah artinya itu jika penggunanya, terutama generasi muda, yakni mahasiswa tidak memedulikan bahasanya sendiri. Selain itu, capaian perkuliahan yang diinginkan pun masih jauh dari harapan untuk membentuk karakter dan kepribadian yang luhur. Oleh karena itu, dalam penelitian ini, penulis ingin mengetahui perihal keterkaitan mata kuliah bahasa Indonesia dengan pembentukan kepribadian mahasiswa di perguruan tinggi Islam. Di samping itu, penulis berupaya menelusuri hambatan dan mencarikan solusinya dalam membentuk pribadi mahasiswa yang baik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi langsung secara virtual terhadap perilaku mahasiswa saat berkuliah bahasa Indonesia. Yang salah satunya adalah dengan tingkat partisipasi dan kedisiplinan mengikuti perkuliahan. Selain itu, metode angket pun digunakan sebagai bukti otentik. Strategi membentuk pribadi yang baik kepada mahasiswa melalui perkuliahan bahasa Indonesia adalah dengan cara membuat suasana belajar yang menyenangkan, kolaboratif, dan partisipatif. Perwujudan pembentukan karakter mahasiswa tidak hanya mengandalkan mata kuliah bahasa Indonesia, tetapi harus didukung oleh nilai-nilai keislaman.
Copyrights © 2023