Belajar adalah suatu proses kompleks yang terjadi pada diri setiap orang sepanjang hidup karena adanya interaksi dengan lingkungannya. Oleh karena itu, belajar dapat terjadi dimana saja dan kapan saja (Arsyad, 2009). Akhir-akhir ini, konsep belajar didekati paradigma konstruktivistik. Woolfolk (2008) mengemukakan bahwa konstruktivisme merupakan pandangan yang menekankan peran aktif peserta didik dalam membangun pemahaman dan memberi makna terhadap informasi. Berdasarkan paradigma tersebut, maka prinsip mediamediated instruction menempati posisi strategis dalam mewujudkan ivent belajar secara optimal. Tujuan dari penelitian ini secara umum Untuk mengetahui efektivitas penggunaan media flip chart dan video terhadap pembelajaran pemasangan kateter wanita pada mahasiswa. penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan noneksperimen dengan metode komparatif. Penelitian ini dilakukan dengan rancangan expost facto yang artinya data dikumpulkaan setelah peristiwa yang dipermasalahkan terjadi. Dengan kata lain, data dibandingkan setelah sebagian mahasiswa diajar menggunakan media video dan sebagian mahasiswa diajar dengan media flipchart. Dari uji beda yang dilakukan antara kelompok yang diajar menggunakan media video dan flipchart diperoleh nilai sig sebesar 0.000. hal itu berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan kelompok yang diajar menggunakan media video dan flipchart dalam pemebelajaran pemasangan kateter wanita. Kelompok yang diajar menggunakan media video lebih efektif dibandingakan dengan kelompok yang diajar menggunakan media flipchart. Hal tersebut menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran dalam pengajaran pemasangan kateter wanita sangat berpengaruh bagi daya tangkap mahasiswa.
Copyrights © 2019