Industri rokok merupakan salah satu industri yang dinamis. Beberapa perusahaan rokok dalam maupun luar negeri telah beroperasi di Indonesia, salah satunya PT. KT&G Indonesia. Industri rokok menjadi salah satu penyumbang pendapatan negara melalui pajak cukai hasil tembakau (CHT) yang bernilai fantastis. Pada tahun 2021 pendapatan negara melalui CHT mencapai lebih dari 160 triliun rupiah dan diprediksi naik seiring disetujuinya rencana menaikkan pajak CHT melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 191/2022 dan PMK 192/2022 sebesar rata-rata 10% oleh Menteri Keuangan berlaku pada tahun 2023. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh Stres Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan melalui Motivasi Kerja pada salesman di PT. KT&G Indonesia Kalimantan Barat. Jumlah responden dalam penelitian adalah 53 salesman di 4 kantor operasional yang tersebar di Kalimantan Barat, dengan menggunakan metode sensus sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja dan motivasi salesman. Sedangkan lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja salesman tetapi tidak berpengaruh pada motivasi kerja. Motivasi kerja sebagai variabel mediasi antara stres kerja dan kinerja salesman berpengaruh signifikan. Sedangkan motivasi kerja sebagai variabel mediasi antara variabel lingkungan kerja dan kinerja salesman tidak berpengaruh signifikan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023