ABDIMAS SILIWANGI
Vol. 6 No. 3 (2023): Oktober 2023

Sosialisasi Bank Syariah Pada Usaha Mikro Kecil Menengah di Desa Pager dalam menggerakkan ekonomi daerah

Husna Ulya (Institut Agama Islam Negeri Ponorogo)
Niken Ayu Wulandari (Institut Agama Islam Negeri Ponorogo)



Article Info

Publish Date
09 Nov 2023

Abstract

Pembiayaam modal bagi pelaku UMKM di Desa Pager difokuskan pada perbankan konvensional saja,  karena di Desa Pager belum tersentuh perbankan syariah. Karena Kampung Pager belum tersentuh perbankan syariah. Program studi perbankan syariah berinisiatif memberikan sosialisasi kepada masyarakat Desa Pager mengenai perbankan syariah. Sosialisasi merupakan kegiatan masyarakat dimana masyarakat telah belajar dan mengajarkan untuk melatih diri dalam kontribusi sosial sesuai dengan potensi yang dimiliki masing-masing. Sementara untuk pelaku usaha adalah model produk pembiayaan. Pembiayaan adalah kegiatan yang dilakukan oleh dua pihak dengan menyediakan fasilitas jasa keuangan atau jasa keuangan (pihak pertama) untuk mendukung keberlangsungan usaha mikro, menengah, dan besar yang telah direncanakan (pihak kedua) agar berkelanjutan. Sedangkan bagi pelaku usaha dalam model produk pembiayaan. Usaha produk pembiayaan di perbankan syariah beragam dan banyak sehingga masyarakat dapat mengajukan pembiayaan sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode Asset Based Community Development (ABCD), yang mengutamakan pemanfaatan aset dan potensi serta bagaimana masyarakat memilikinya. Dari metode ini, hasilnya peneliti berharap masyarakat lebih memahami tentang perbankan syariah dan pembiayaan di perbankan syariah.Public financing is directly focused on conventional banking because, in Pager Village, sharia banking has yet to be touched. Because the Pager Village had yet to be touched by sharia banking. The sharia banking study program took the initiative to provide socialization to the Pager Village community regarding sharia banking. Socialization is a community activity where the community has learned and taught to train themselves in social contribution according to their respective potentials. While for business actors were the financing product model. Financing is an activity carried out by two parties by providing financial or financial service facilities (the first party) to support the sustainability of micro, medium, and large businesses that have been planned (the second party) to be sustainable. While for business actors in the financing product model. Businesses financing products in Islamic banking were diverse and numerous, so the public could apply for financing according to their individual needs. In this study, researchers used the Asset Based Community Development (ABCD) method, which prioritizes utilizing assets and potentials and how the community owned them. From this method, the result that researcher hopes that the public will understand more about Islamic banking and financing in Islamic banking.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

abdimas-siliwangi

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Library & Information Science Social Sciences

Description

Journal of Abdimas Siliwangi IKIP Siliwangi aims to publish the results of the study of learning theory, the results of community service in the field of education. The manuscripts contained in this journal include the study of theories in the field of teaching and learning process education, as ...