Tujuan – Bakteri antraks (Bacillus anthracis) merupakan agen penyebab penyakit zoonosis yang serius pada manusia dan hewan. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi dampak bakteri antraks terhadap manusia dan hewan di Studi Masyarakat Gunung Kidul. Metode – The engagement method involved conducting outreach programs, awareness campaigns, and Focus Group Discussions (FGDs), as well as field surveys involving local residents. Collaboration with the Yogyakarta Health Department (DINKES) was established to educate the community through these activities, including interviews and joint discussions about Anthrax bacteria. Hasil – Hasil temuan menunjukkan bahwa bakteri antraks memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan manusia dan hewan di wilayah ini. Manusia yang terinfeksi menunjukkan gejala seperti demam tinggi, pembengkakan, dan kesulitan bernapas, sementara hewan peliharaan dan ternak mengalami kelemahan, hilang nafsu makan, dan kematian mendadak. Penelitian ini memberikan pemahaman mendalam tentang sebaran, gejala, dan konsekuensi bakteri antraks pada manusia dan hewan di Studi Masyarakat Gunung Kidul, memberikan landasan bagi upaya pencegahan, pengendalian, dan penanganan penyakit ini di masa depan
Copyrights © 2023