Briket biomassa dari ampas sagu dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif. Briket biomassa dibuat melalui beberapa tahapan, yaitu pengarangan, pencampuran dengan perekat, pengempaan, dan pengeringan. Target khusus yang ingin dicapai melalui kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang bagaimana cara mengolah limbah sagu menjadi bernilai ekonomis, masyarakat mampu menghasilkan diversifikasi produk dari limbah sagu sehingga menjadi tambahan penghasilan keluarga dan membantu menyelesaikan masalah pencemeran lingkungan. Metode yang digunakan adalah model pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan/ pendampingan kepada masyarakat dalam mengelolah limbah sagu yang banyak di hasilkan oleh masyarakat sekitar sehingga bernilai ekonomis dan mampu memberikan alternatif bagi diversifikasi produk olahan sagu. Tim akan berkolaborasi dengan Mahasiswa dalam memberikan materi sekaligus melakukan pendampingan kepada masyarakat. Dilatihnya masyarakat pada kegiatan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap peningkatan pendapatan masyarakat di desa Piloliyanga kec Tilamuta yang ada di wilayah Kabupaten Boalemo.
Copyrights © 2022