Hasil penelitian membuktikan bahwa limbah ternak berupa kotoran sapi dapat menjadi alternatif bahan bakarminyak yang sudah sangat langka dan mahal. Hal ini juga diatur dalam Peraturan Presiden Republik Indonesianomor 5 tahun 2006 tentang kebijakan energi nasional untuk mengembangkan sumber energi alternatif sebagaipengganti bahan bakar minyak. Mengingat Indonesia memiliki banyak peternakan, maka limbah ternak yangbanyak terbuang dapat digunakan sebagai bahan alternatif yang memberikan nilai ekonomi lebih. Penggunaannutrisi pada pembuatan biogas ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas biogas. Sertadiharapkan dapat memperpanjang usia bahan baku biogas sehingga yang bukan peternak pun dapatmemanfaatkannya tanpa harus menyediakan limbah ternak yang banyak. Pada penelitian ini,kualitas biogas yangterbaik adalah biogas yang dihasilkan dari pemberian nutrisi berupa urea dan gula sebanyak 1% dari bahan baku,dengan konsentrasi CH4 sebesar 53.8% pada hari ke-18. Kuantitas biogas yang terbaik adalah pada hari ke-8dengan tekanan reaktor mencapai nilai 39 lb/inch2 yaitu tekanan yang dicapai dengan penambahan gulasebanyak 1%.
Copyrights © 2016