Setiap perempuan pastinya berharap memiliki kecantikan yang dikagumi oleh semua orang. Hanya saja saat ini makna kecantikan alami seolah terhapus oleh iklan-iklan industri kecantikan. Beberapa iklan menampilkan cantik ideal yaitu yang berkulit putih, langsing, dan tinggi. Penelitian ini menggunakan metode semiotika untuk menganalisis objek penelitian. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah iklan Citra White Lotion Indonesia versi kembar Santi dan Sinta Tahun 1996. Objek penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis semiotika Roland Barthes yang mengembangkan pemikiran dari Ferdinand De Saussure. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi identitas kulit perempuan ideal Indonesia dalam iklan Citra yang berubah dari kuning langsat di tahun 1980-an menjadi putih pasca tahun 2000-an. Analisis yang dilakukan yaitu melalui tanda yang muncul dari cuplikan adegan-adegan yang diambil dalam iklan Citra mulai dari ekspresi gerak tubuh, dan kombinasi warna yang digunakan.
Copyrights © 2020