Pegagan merupakan salah satu tanaman dalam bentuk herba yang sudah banyak dimanfaatkan sebagai obat. Tanaman ini mengandung senyawa metabolit sekunder berupa fenol. Kegunaan senyawa fenol ini salah satunya adalah sebagai antioksidan,yaitu senyawa yang dapat menangkal radikal bebas. Antioksidan dapat berpengaruh terhadap metabolisme dalam tubuh salah satunya adalah sebagai pencegah penuaan pada kulit.Tujuan dari penelitian ini adalah membuat serum anti aging yang akan diuji sifat fisik dan aktivitas antioksidannya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, metode pengumpulan data menggunakan data kualitatif dan kuantitatif dari eksperimen laboratorium. Ekstrak dibuat dengan metode maserasi menggunakan pelarut Etanol 96% dan uji aktivitas antioksidan menggunakan peredaman DPPH dengan instrumen spektrofotometer UV-Vis. Dari hasil sediaan yang dibuat,dilakukan uji fisik terhadap organoleptis, homogenitas, pH, uji daya lekat dan dilakukan juga uji kesukaan dan iritasi. Hasil uji fisik yang diperoleh bahwa sediaan serum memenuhi persyaratan sementara untuk uji daya antioksidan diperoleh hasil IC50 sebesar 191,19 ppm sehingga serum yang dihasilkan mempunyai daya antioksidan yang lemah.
Copyrights © 2022