Pemanfaatan Digital Marketing Untuk Meningkatkan Penjualan Pada Shopee

Achmad Fauzi (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya,)
Ananda Sefita Wahyudi (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)
Bukhori Al Fizikri (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)
Julian Danu (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)
Rini Nurmila Sari (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)
Siti Habibah (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)
Vira Febianti (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)
Zulfah Yuliani (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya)

Madani: Multidisciplinary Scientific Journal
Vol 1, No 11 (2023): Desember

Tujuan daripenelitian ini untuk mengeksplorasi efek penggunaan pemasaran digital terhadap peningkatan penjualan di platform e-commerce Shopee. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan studi pustaka, pendekatan ini dianggap naturalistis sebab dilaksanakan dalam situasi alamiah (natural setting) (Sugiyono, 2019). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan live streaming, affiliate, promosi dan  periklanan dapat mempunyai peran untuk menaikkan penjualan di shopee. Hasil studi menunjukkan bahwa strategi seperti live streaming, afiliasi, promosi, dan periklanan memiliki peran signifikan dalam meningkatkan penjualan di Shopee. Shopee memiliki keunggulan dalam kemudahan penggunaan untuk memasukkan gambar produk, dengan kemampuan mengunggah hingga 9 gambar secara bersamaan. Dalam aspek penjualan, platform ini menyediakan fitur yang memudahkan pemasar dalam menunggu pembayaran, mengelola produk yang perlu dikirim, dan memantau status transaksi yang sudah terselesaikan. Terdapat pula fitur eksklusif "barang diblokir" akan membantu pemakai mengatasi perkara terkait produk yang dipasarkan. Namun, terdapat kekurangan pada Shopee, seperti adanya pemisahan antara pembeli dan penjual yang dapat menciptakan kesan kurang efisien dan rumit. Selain itu, persyaratan untuk memenuhi promo ongkos kirim gratis terkesan repot serta membingungkan. Model deskripsi produk juga terkesan kurang menarik bagi calon konsumen.